sebelumnya (juga) tentang Aurea
Aurea kuning–di jalan yang pernah kita lalui dulu–kini kelopaknya merekah lagi. tapi daunnya tak meranggas sempurna seperti saat itu, Oktober. Mengapa? karena ini Februari, musim semi ke dua untuk Aurea, dan dia mungkin akan sangat letih kalau meranggaskan semua daunnya lagi, seperti Oktober. Tapi kamu masih saja mengajakku berdebat, Aurea akan menggugurkan daun-daunnya lagi, semuanya, kepanasan menunggu, saat Maret mulai melangkah ke musim panas. Ah, sok tahu! 😀
Hei, kalau Kamboja itu kau tahu mengapa yang digugurkan malah bunganya–bukan daunnya–padahal belum busuk bunga-bunganya? Tak tahan angin? Mungkin. Atau patah hati? Kau angkat bahu. Mungkin Kamboja ingat pemakaman. Mungkin. Ah, sok tahu!–28022012
Aurea mungkin belum sadar kalau dirinya itu bunga…. (Meracau gara2 gak tau sebenernya apa Aurea itu….)
ahaha… 😀